Kesigapan Babinsa Kodim 1001/HSU Berjibaku Padamkan Karhutla

    Kesigapan Babinsa Kodim 1001/HSU Berjibaku Padamkan Karhutla

    HSU - Serma Salim bersama Babinkamtibmas dan warga sigap berjibaku bahu membahu memadamkan api yang membakar lahan tidur/rawa gambut menggunakan alat sederhana.

    Kebakaran lahan tidur/rawa gambut terjadi sekitar pukul 11.30 Wita Senin, (26/09/2023), di desa Tambak Sari Panji, Kecamatan Haur Gading, Kabupaten Hulu Sungai Utara.

    Pemicu awal kebakaran belum diketahui tetapi karena lahan kering di musim kemarau  dan angin kencang sehingga api cepat merembet, Kata Babinsa Serma Salim.

    "Saya sudah mengimbau kepada warga agar tetap berhati hati dan tetap waspada dikhawatirkan api kembali menyala karena angin cukup kencang". kata Babinsa.

    Sebelumnya, Dandim 1001/HSU Letkol Inf Dhuwi Hendradjaja, S.Sos., M.I.Pol. sudah menekankan kepada jajarannya, untuk mengimbau warga binaan agar mengantisipasi kebakaran lahan dan mencari titik-titik sumber air  terdekat di wilayah rawan agar mempermudah pemadaman apabila sewaktu-waktu terjadi karhutla.

    Imbauan ini bukan tanpa alasan, karena wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara rentan timbulnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).Upaya mencegah terjadinya Karhutla sudah dilakukan, hal ini merupakan prioritas dan harus menjadi perhatian serius semua pihak.

    Menurut Letkol Inf Dhuwi Hendradjaja, saat ini musim kemarau sedang berlangsung dan sangat rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan. Sehingga ini perlu diantisipasi sejak dini terutama wilayah rawa gambut yang kering agar masyarakat diimbau tetap berhati-hati.

    "Kebakaran hutan dan lahan ini dapat menimbulkan kerugian baik aspek sosial, ekonomi, kesehatan dan lingkungan, " ungkap Dandim.

    Ia meminta agar masyarakat lebih bijak dalam mengelola kebun maupun lahan. Hal ini dilakukan agar terhindar dari bencana kebakaran, karena dampaknya multi efek, terutama kesehatan dan merugikan banyak pihak.

    Lanjut dikatakan Dandim, mengingatkan warga saat membuka lahan tak melakukan pembakaran. Karena dikwatirkan berpotensi jadi penyebab terjadinya Karhutla.

    Ia juga berharap kepada para Babinsa jangan pernah bosan menyampaikan kepada masyarakat secara humanis tentang larangan membakar hutan dan lahan. Bagaimana mengajak masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan. Tandasnya.(pendim1001)

    hsu
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Sigap, Babinsa Kodim 1001/HSU Berjibaku...

    Artikel Berikutnya

    Gerak Cepat Babinsa dan Masyarakat Padamkan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TV Parlemen Live Streaming
    Satgasud PAM VVIP KTT World Water Forum Amankan Wilayah Udara Bali
    Dandim 1715/Yahukimo Kunjungi Koramil 1715-03/Kurima Untuk Mengecek Perencanaan dan Persiapan Renovasi Kantor Koramil Kurima
    Kearifan Masyarakat Bali Sejalan dengan Semangat World Water Forum ke-10
    Para Pemimpin Negara Tiba di Bali Hadiri World Water Forum ke-10

    Ikuti Kami